Ketika lulus dari Ponpes SMP-IT Daarul Fikri, saya ingin pesantren lagi. Hmm tapi dimana yaa, saya bingung saya pertama nanya ke guru-guru ada yang menawarkan di Gontor waw.. ada yang di Albina *sekolah adityawarman, ada yang di Bandung *lupa namanya, dan ada yang menawarkan saya di Surabaya. Saya memutuskan ingin pesantren di Surabaya yang bernama MBI Amanatul Ummah, yang berlokasi kalau gak salah di Mojokerto. Saya sudah tanya ke Ayah saya ternyata boleh, lalu ketika saya tanya ke Ibu saya ternyata tidak boleh T_T, karena kejauhan *biasa namanya juga Ibu orangnya cemasan. Saya pun berfikir sebentar, pada akhirnya saya memutuskan untuk mencari sekolah di sekitar bekasi. Pertama saya ke Al-bina, ternyata dia menerima SMA yang bersekolah dari SMP Al-bina. Kedua, saya ke Al-azhar *gak tau Al-azhar berapa, ternyata sudah tutup pendaftaran. Hmmm, yasudahlah pada akhirnya saya mencari SMA ke dekat rumah saya yang bernama SMAN 1 Cikarang Utara, saya pun daftar disana, ternyata di terima rata-ratanya, tapi belum test. Lalu, saya takut ketika test tidak diterima saya pun muter-muter di Bekasi, saya pun teringat, "owh ya, kan ada temen gua yaa di mana yaa, Owh ya di Al-musli si Tb sma si syahri.", saya pun bilang ke om saya untuk minta antarkan ke Al-muslim, saya pun daftar disana dan ketika test sudah selesai saya pun diterima.
sebenarnya saya inginnya pesantren lagi, karena ibu saya tidak mengizinkan saya di Surabaya, jadi saya terpaksa di Al-muslim. Tapi tidak mengapa laah yang penting bagi saya serius dalam belajar dan menggapai cita-cita.
sebenarnya saya inginnya pesantren lagi, karena ibu saya tidak mengizinkan saya di Surabaya, jadi saya terpaksa di Al-muslim. Tapi tidak mengapa laah yang penting bagi saya serius dalam belajar dan menggapai cita-cita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar