). Ilmu
ekonomi makro mempelajari
variabel-variabel ekonomi secara agregat (keseluruhan). Variabel-
variabel tersebut antara lain : pendapatan nasional, kesempatan kerja
dan atau pengangguran, jumlah uang beredar, laju inflasi, pertumbuhan ekonomi,
maupun neraca pembayaran internasional.
2). Sementara ilmu
ekonomi mikro mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup
kecil misalnya perusahaan, rumah tangga.
sumber: http://yuskos.wordpress.com .
1). Ekonomi makro atau makroekonomi adalah
studi tentang ekonomi secara keseluruhan. Makroekonomi menjelaskan perubahan
ekonomi yang memengaruhi banyak rumah tangga (household), perusahaan,
dan pasar. Ekonomi makro dapat digunakan untuk menganalisis cara terbaik untuk
memengaruhi target-target kebijaksanaan seperti pertumbuhan ekonomi, stabilitas
harga, tenaga kerja dan pencapaian keseimbangan neraca yang berkesinambungan..
2).Ilmu ekonomi mikro (sering juga ditulis mikroekonomi) adalah
cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan
serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang, dan jasa
yang diperjualbelikan. Ekonomi mikro meneliti bagaimana berbagai keputusan dan
perilaku tersebut memengaruhi penawaran dan permintan atas barang dan jasa,
yang akan menentukan harga; dan bagaimana harga, pada gilirannya, menentukan
penawaran dan permintaan barang dan jasa selanjutnya. Individu yang melakukan
kombinasi konsumsi atau produksi secara optimal, bersama-sama individu lainnya
di pasar, akan membentuk suatu keseimbangan dalam skala makro; dengan asumsi
bahwa semua hal lain tetap sama.
1). Mikroekonomi adalah
cabang yang berfokus pada bagaimana individu, rumah tangga, dan organisasi
membuat keputusan mereka untuk mendistribusikan sumber daya yang terbatas,
biasanya di pasar yang melihat perdagangan barang atau jasa. Ekonomi mikro
mempelajari bagaimana keputusan-keputusan ini mempengaruhi umum pasokan dan
permintaan untuk komoditas dan jasa. Seperti kita ketahui, pasokan adalah salah
faktor yang menentukan harga, yang pada gilirannya, menentukan penawaran dan
permintaan barang dan jasa. Mikro ekonomi biasa juga disebut sebagai pandangan
"bottom-up economy" (bawah ke atas), atau bagaimana orang berurusan
dengan uang, waktu, dan sumber daya yang tersedia
2). Makroekonomi adalah cabang yang mempelajari "jumlah
total kegiatan ekonomi, berhubungan dengan masalah pertumbuhan, inflasi,
pengangguran, kebijakan nasional ekonomi yang berasal dari inisiatif pemerintah
(misalnya perubahan tingkat pajak, dll). Sebagai contoh, makroekonomi akan
melihat bagaimana peningkatan / penurunan ekspor bersih akan mempengaruhi
jumlah devisa suatu bangsa atau bagaimana GDP akan dipengaruhi oleh tingkat
pengangguran.
1). Ekonomi Makro, mengkaji mempelajari variabel-variabel ekonomi
secara agregat (keseluruhan). Variabel-variabel yang juga berdampak atas
beragam tindakan pemerintah tersebut, antara lain: pendapatan nasional,
kesempatan kerja dan atau pengangguran, jumlah uang beredar, laju inflasi,
pertumbuhan ekonomi, maupun neraca pembayaran internasional.
Ruang lingkup kajian ekonomi makro adalah usaha masyarakat
dan pemerintah dalam mengelola faktor produksi secara efisien. Landasan kajian
ekonomi makro adalah teori Keynes Ekonomi makro memusatkan perhatian pada usaha
masyarakat sebagai satu kesatuan untuk melakukan efisiensi dalam menggunakan
faktor-faktor produksi yang tersedia.
2). Ekonomi Mikro, mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam
lingkup kecil misalnya perusahaan, rumah tangga. Ekonomi mikro juga mempelajari
bagaimana berbagai keputusan dan perilaku tersebut memengaruhi penawaran dan
permintaan atas barang dan jasa, yang akan menentukan harga; dan bagaimana
harga, pada gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan barang dan jasa
selanjutnya.
Ruang lingkup kajian ekonomi mikro adalah produsen dan
konsumen. Tradisi berlandaskan teori Adam Smith. Ekonomi mikro dengan demikian
memiliki ruang lingkup pada produsen dan konsumen. Produsen dan konsumen
tersebut dalam dunia ekonomi yang nyata adalah individu-individu pada rumah
tangga keluarga, masyarakat, atau perusahaan.
1). Ekonomi makro atau makroekonomi adalah
studi tentang ekonomi secara keseluruhan. Makroekonomi menjelaskan perubahan
ekonomi yang mempengaruhi banyak rumah tangga (household), perusahaan,
dan pasar. Ekonomi makro dapat digunakan untuk menganalisis cara terbaik untuk
mempengaruhi target-target kebijaksanaan seperti pertumbuhan ekonomi,
stabilitas harga, tenaga kerja dan pencapaian keseimbangan neraca yang
berkesinambungan.Ilmu ekonomi mikro (sering juga ditulis mikroekonomi)
adalah cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan
perusahaan serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input,
barang, dan jasa yang diperjualbelikan. Ekonomi mikro meneliti bagaimana
berbagai keputusan dan perilaku tersebut mempengaruhi penawaran dan permintaan
atas barang dan jasa, yang akan menentukan harga; dan bagaimana harga, pada
gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan barang dan jasa selanjutnya.
Individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau produksi secara optimal,
bersama-sama individu lainnya di pasar, akan membentuk suatu keseimbangan dalam
skala makro; dengan asumsi bahwa semua hal lain tetap sama (ceteris paribus).
sumber : http://www.babejoko.web.id/2011/01/03/ekonomi-makro-dan-ekonomi-mikro.php2).Ilmu ekonomi mikro (sering juga ditulis mikroekonomi) adalah
cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan
serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang, dan jasa
yang diperjualbelikan. Ekonomi mikro meneliti bagaimana berbagai keputusan dan
perilaku tersebut mempengaruhi penawaran dan permintaan atas barang dan jasa,
yang akan menentukan harga; dan bagaimana harga, pada gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan barang
dan jasa selanjutnya. Individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau
produksi secara optimal, bersama-sama individu lainnya di pasar, akan membentuk
suatu keseimbangan dalam skala makro; dengan asumsi bahwa semua hal lain tetap
sama (ceteris paribus).
1).Ekonomi makro atau makroekonomi adalah studi tentang ekonomi
secara keseluruhan. Makroekonomi menjelaskan perubahan ekonomi yang memengaruhi
banyak rumah tangga (household), perusahaan, dan pasar. Ekonomi makro dapat
digunakan untuk menganalisis cara terbaik untuk memengaruhi target-target
kebijaksanaan seperti pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga, tenaga kerja dan
pencapaian kesimbangan neraca yang berkesinambungan.
2). Sementara ilmu
ekonomi mikro mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil
misalnya perusahaan, rumah tangga.
Dalam ekonomi mikro ini dipelajari tentang bagaimana individu menggunakan sumber daya yang dimilikinya sehingga tercapai tingkat kepuasan yang optimum. Secara teori, tiap individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau produksi yang optimum bersama dengan individu-individu lain akan menciptakan keseimbangan dalam skala makro dengan asumsi ceteris paribus.
sumber
: http://wartawarga.gunadarma.ac.idDalam ekonomi mikro ini dipelajari tentang bagaimana individu menggunakan sumber daya yang dimilikinya sehingga tercapai tingkat kepuasan yang optimum. Secara teori, tiap individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau produksi yang optimum bersama dengan individu-individu lain akan menciptakan keseimbangan dalam skala makro dengan asumsi ceteris paribus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar